(FOTO: instagram/@disparbud)
Bersama dengan sejumlah komunitas budaya di Jawa Barat, Pemprov Jabar melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) menggelar Bandung West Java Art Festival.
Acara Bandung West Java Art Festival berlangsung di Gedung Sate dan Teater Tertutup Dago Tea House, Kota Bandung, Jawa Barat.
Berlangsung selama 3 hari yakni pada Hari Jumat (28/10/2022) hingga Minggu )30/10/2022), acara ini diikuti oleh 2.300 seniman yang juga memeriahkan acara dengan berbagai pertunjukkan seperti pertunjukkan seni tari, seni musik, seni rupa, hingga seni teater.
Keterangan dari Benny Bachtiar selaku Kepala Disparbud Jabar, bahwa acara Bandung West Java Art Festival bertujuan untuk melestarikan warisan bida tak benda yang dimiliki masyarakat.
"Ini salah satu komitmen kami dalam menjaga dan melestarikan warisan budaya tak benda (WBTB) Jabar yang luar biasa. Beberapa waktu lalu, kami juga mengadakan pertunjukkan Tari Merak Sadunya dan Ronggeng Gunung," kata Benny.
Bandung West Java Art Festival selain bermanfaat dalam upaya pelestarian budaya tak benda, diharapkan dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan, baik wisatawan domestik maupun mancanegara.
(FOTO: instagram/@disparbud)
"Kami harap masyarakat luar melihat potensi budaya Indonesia, khususnya jabar. Ini bisa mejadi media promosi sehingga diharapkan wisatawan mancanegara mau datang ke Jabar untuk melihat seni dan budayanya. Kami sengaja menggali potensi budaya daerah agar masyarakat dapat mengetahui keragaman budaya yang dimiliki," Tutur Benny.
Gelaran Bandung West Java Art Festival pernah ada sebelumnya, pada saat itu acara ini diinisiasi oleh Komunitas Bongkeng, acara ini telah terselenggara secara rutin setiap tahun dan sudah digelar sebanyak 8 kali.
Bandung West Java Art Festival yang ke-8 kali ini berkolaborasi dengan Disparbud Jabar, dengan begitu kedepan akan tercipta sinergi antara komunitas Seni Budaya dan Pemerintah agar budaya serta potensi yang dimiliki Jawa Barat bisa terus berkembang dengan begitu akan dikenal oleh masyarakat luas.
Kegiatan ini tak hanya ada di Jabar, sudah banyak berbagai daerah lainnya di Indonesia, termasuk negara-negara yang memiliki kekayaan seni dan budaya.
